Sudah dua hari Tim Search And Rescue Daerah (Sarda) Kabupaten Sukabumi melakukan penyisisran korban hilang di sepanjang pantai selatan Sukabumi. Namun, hingga kemarin sore, tim belum menemukan tanda-tanda adanya jasad Alumni SMP Al-Azhar (bukan Al-Ahzar seperti berita sebelumnya) Sukabumi, Egsyar Fascha warga Pesona Salabintana Sukabumi yang ditelan ombak Citepus, Selasa (23/8) lalu. Lebih lanjut radar sukabumi menulis.
Okih Fajri menjelaskan, pihaknya melakukan penyisiran menggunakan perahu sederhana. Namun hingga sore, anggotanya belum ada yang menemukan tanda-tanda itu.
Saat ditelan ombak, Egsyar mengenakan celana pendek hitam bermotif krem dan mengenakan gelang ditangan kanannya. Keluarga korban masih menunggu di sekitar korban menghilang.
“Kami menduga, hari ketiga biasanya jenazah korban yang tenggelam muncul ke permukaan laut. Kami akan menunggu di patahan-patahan ombak. Sebab biasanya benda apapun mengapung di patahan tersebut,” terang Okih.
Pria ramah itu berharap, pada pencarian di hari ketiga itu, korban bisa ditemukan dalam kondisi keadaan hidup . “Tapi syariatnya kalau tenggelam sudah lama begini ya pasti sudah meninggal. Hanya saja kalau soal keajaiban lain hal,” tambahnya.
Terlihat dua anggota sarda tengah menisir pantai di sekitar lokasi kejadian. namun tanda-tanda jenazah itu kemarin masih belum ada.
Okih Fajri menjelaskan, pihaknya melakukan penyisiran menggunakan perahu sederhana. Namun hingga sore, anggotanya belum ada yang menemukan tanda-tanda itu.
Saat ditelan ombak, Egsyar mengenakan celana pendek hitam bermotif krem dan mengenakan gelang ditangan kanannya. Keluarga korban masih menunggu di sekitar korban menghilang.
“Kami menduga, hari ketiga biasanya jenazah korban yang tenggelam muncul ke permukaan laut. Kami akan menunggu di patahan-patahan ombak. Sebab biasanya benda apapun mengapung di patahan tersebut,” terang Okih.
Pria ramah itu berharap, pada pencarian di hari ketiga itu, korban bisa ditemukan dalam kondisi keadaan hidup . “Tapi syariatnya kalau tenggelam sudah lama begini ya pasti sudah meninggal. Hanya saja kalau soal keajaiban lain hal,” tambahnya.
Terlihat dua anggota sarda tengah menisir pantai di sekitar lokasi kejadian. namun tanda-tanda jenazah itu kemarin masih belum ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ditunggu partisipasinya