Satpol PP dan Linmas bakal mendapatkan perhatian dari Bupati Sukabumi.
Rencana tersebut dibahas dalam rapat koordinasi Satpol PP yang dipimpin
Asda 1, Sofyan Effendi dan Kepala Kesatuan Bangsa dan Pelindung
Masyarakat (Kesbangpolinmas), M. Yusuf di Aula Setda Palabuhanratu
Kabupaten Sukabumi, kemarin. Perhatian tersebut diantaranya, seluruh anggota Linmas di Kabupaten
Sukabumi bakal didata kembali untuk dimasukan kedalam database. Dan selanjutnya anggota Linmas akan diasuransikan. “Asuransi sakit Rp
400 ribu meninggal karena sakit Rp 1 juta dan meninggal karena
kecelakaan Rp 2 juta,” jelas Yusuf.
Selain itu, dalam menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) pakaian dinas linmas akan diseragamkan. “Anggaran dari pemerintah provinsi Rp 2,5 juta per desa untuk Linmas,”terangnya.
Sedangkan perhatian kepada setiap Kasi Trantib Satpol PP Kabupaten Sukabumi berupa kendaraan roda dua untuk kecamatan yang memiliki kerawan lebih dominan. Seperti yang disampaikan Kasi Trantib Kecamatan Simpenan, Apud Maulani beberapa waktu lalu.
Adapun yang disampaikan Asda I Sekda Kabupaten Sukabumi, Sofyan Effendi soal pembinaan kepada para Kasi Trantib se Kabupaten Sukabumi.
Menurutnya, penyandang jabatan di PNS mesti bisa mensyukuri nikmat yang diberikan Illahi. Lantaran tidak semua orang yang menginginkan jabatan itu bisa menyandangnya.
Bahkan, ribuan orang berbondong-bondong menjadi Tenaga Kerja Sukarela (TKS) hanya untuk bisa diangkat menjadi tenaga honorer dan ribuan tenaga honrer ingin diangkat hanya ingin jadi PNS.
“Tunjukan dengan keteladanan, kepatuhan keapda aturan yang berlaku, dan harus peduli kepda lingkungan. Kasi Trantib juga dituntut kepekaan terhadap masalah dimasyarakat,” imbuh Sofyan.
Pria berkumis tebal ini juga menambahkan, pegawai tak terkecuali para Kasi Trantib harus bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas, konsisten dan komitmen terhadap segala kebijakan.
Dan dalam pembahasan itu juga mengutif rencana Peratruan Daerah (raperda) tentang kelembagaan Linmas. Linmas kini dibawah komando Kepala Kesbangpolinmas dan direncanakan akan berubah di bawah komando Satpol PP.
“Jadi rencananya nanti Satpol PP akan menjadi satpol PP dan Linmas sedangkan Kesbangpolinmas akan menjadi Kesbangpol saja,” tukasnya.
Sementara itu salah satu Kasi Trantib, Apud Maulani mengaku senang dengan adanya rencana tersebut. Lantaran apa yang diharapkannya tidak bakal lama lagi akan segera terwujud.
“Permintaan saya dulu adalah kendaraan untuk ke lokasi bencana. Itu untuk kepentingan tugas di lapangan. Mudah-mudahan jika kendaraan itu turun para petugas lapangan betul-betul bisa memanfaatkan sesuai funsginya. Yakni sebagai Petugas reaksi Cepat (PRC),” harapnya.
Sumber radarsukabumi
Selain itu, dalam menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) pakaian dinas linmas akan diseragamkan. “Anggaran dari pemerintah provinsi Rp 2,5 juta per desa untuk Linmas,”terangnya.
Sedangkan perhatian kepada setiap Kasi Trantib Satpol PP Kabupaten Sukabumi berupa kendaraan roda dua untuk kecamatan yang memiliki kerawan lebih dominan. Seperti yang disampaikan Kasi Trantib Kecamatan Simpenan, Apud Maulani beberapa waktu lalu.
Adapun yang disampaikan Asda I Sekda Kabupaten Sukabumi, Sofyan Effendi soal pembinaan kepada para Kasi Trantib se Kabupaten Sukabumi.
Menurutnya, penyandang jabatan di PNS mesti bisa mensyukuri nikmat yang diberikan Illahi. Lantaran tidak semua orang yang menginginkan jabatan itu bisa menyandangnya.
Bahkan, ribuan orang berbondong-bondong menjadi Tenaga Kerja Sukarela (TKS) hanya untuk bisa diangkat menjadi tenaga honorer dan ribuan tenaga honrer ingin diangkat hanya ingin jadi PNS.
“Tunjukan dengan keteladanan, kepatuhan keapda aturan yang berlaku, dan harus peduli kepda lingkungan. Kasi Trantib juga dituntut kepekaan terhadap masalah dimasyarakat,” imbuh Sofyan.
Pria berkumis tebal ini juga menambahkan, pegawai tak terkecuali para Kasi Trantib harus bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas, konsisten dan komitmen terhadap segala kebijakan.
Dan dalam pembahasan itu juga mengutif rencana Peratruan Daerah (raperda) tentang kelembagaan Linmas. Linmas kini dibawah komando Kepala Kesbangpolinmas dan direncanakan akan berubah di bawah komando Satpol PP.
“Jadi rencananya nanti Satpol PP akan menjadi satpol PP dan Linmas sedangkan Kesbangpolinmas akan menjadi Kesbangpol saja,” tukasnya.
Sementara itu salah satu Kasi Trantib, Apud Maulani mengaku senang dengan adanya rencana tersebut. Lantaran apa yang diharapkannya tidak bakal lama lagi akan segera terwujud.
“Permintaan saya dulu adalah kendaraan untuk ke lokasi bencana. Itu untuk kepentingan tugas di lapangan. Mudah-mudahan jika kendaraan itu turun para petugas lapangan betul-betul bisa memanfaatkan sesuai funsginya. Yakni sebagai Petugas reaksi Cepat (PRC),” harapnya.
Sumber radarsukabumi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ditunggu partisipasinya